Kasus Prita yang Heboh Banget

Gw sebenernya males ngeliat berita. Tapi setelah ngeliat kepompong kemaren, gak tau kenapa gw jadi tak berdaya untuk mengganti channel Sponge Bob . (ngaku gw kalo seneng Sponge Kuning Gokil ituh) Jadilah gw ngeliat acara Liputan 6 Petang dan berita utamanya sangat bikin gw keselek.

“E-MAIL MEMBUAT PRITA DIPENJARA”

Otak gw berpikir, apakah orang yang namanya Prita adalah seorang Hacker?

Apakah Prita adalah penipu?

Dan setelah ngeliat beritanya, gw makin keselek lagi. 

Bayangin aja orang curhat di E-mail aja sampai digugat. Orang jelas-jelas itu semua salah pihak RS Omni, tapi ini koq malah diputar balikkan. 

Gw makin lebih keselek lagi waktu baca di Detik.com

Lampung Selatan – Menteri Kesehatan (Menkes) Siti Fadilah Supari mengaku pihaknya tidak ada urusan dengan kasus Prita Mulyasari dengan RS Omni International. Sebab, RS Omni merupakan RS swasta, sehingga dia tidak bisa menjewernya. 

“RS Omni itu swasta, jadi tidak ada sangkut pautnya dengan saya. Saya tidak bisa menjewer, saya tidak tahu,” kata Siti saat ditanya pers mengenai kasus Prita Mulyasari ketika meresmikan Posko Kesehatan Pesantren Nurul Huda, Jalan Pemanggilan, Kecamatan Natar, Lampung Selatan, Kamis (04/06/2009).

Siti mengatakan kasus itu bukan kasus pelayanan, melainkan kasus pencemaran nama baik. “Saya tidak tahu. Kasus itu bukan kasus pelayanan kesehatan. Itu kasus pencemaran nama baik. Kalau ada pelayanan kesehatan tidak baik, ada jalannya, bukan dilemparkan ke blogger,” kata Siti saat ditanya soal kelanjutan kasus tersebut.

Siti juga menyarankan kalau ada persoalan kasus pelayanan kesehatan, harus disampaikan pada jalurnya bukan ke tempat yang tidak semestinya. “Menurut saya kalau ada keluhan terhadap pelayanan kesehatan, jangan melapor ke tempat yang tidak semestinya. Kalau melapor ya ke kepala dinas kesehatan. Gunakan jalur-jalur yang benar,” pinta dia.

Enak bener ya jawabnya, apakah ketika membangun RS swasta tak perlu izin dari MENKES..Justru Ibu Prita sudah menyampaikan keluhan lewat jalurnya, tapi ngga di tanggapi oleh RS. Ini Ibu Menteri koq bukan jadi penengah malah memihak?

dan ada 2 hal yg aneh mnrt saya..

1. “RS Omni itu swasta, jadi tidak ada sangkut pautnya dengan saya. Saya tidak bisa menjewer, saya tidak tahu,”

2. “Menurut saya kalau ada keluhan terhadap pelayanan kesehatan, jangan melapor ke tempat yang tidak semestinya. Kalau melapor ya ke kepala dinas kesehatan. Gunakan jalur-jalur yang benar,”

Dinas kesehatan itu ada di departemen kesehatan kan? Kalo kita harus mengadu ke dinkes, menterinya sendiri gak bisa jewer trus percuma aja dong pengaduan kita..

Lagian kalo menkes gak bisa menjewer rs swasta trus siapa pihak yang bisa menjewer rs swasta? krena kalo gak ada yg menjewer bisa makin semena2 dong rs swasta..

apa gunanya indonesia ada MENKES kalau tidak bisa mengatur RS di negara ini,,,Apa karena BU MENKES cuma sibuk denga sanggulnya doang…

Ya gak? Menurut pengamatan gw di forum diskusi facebook, banyak orang yang menunggu bu menkes ini untuk turun. Yah, meskipun kalo nanti presidennya tetep SBY.

Lagian, gw juga ikutan gak setuju dengan UU tentang Informatika yang begitu kaku. Apa salahnya jika Bu Prita menuliskan curhatnya ini di e-mail. Ini kan bagian dari Hak Kemerdekaan Warga Negara Untuk Mengeluarkkan Pendapat. Setiap orang berhak untuk menyuarakan pendapatnya! 

Dan kasus ini sama saja dengan penghalangan hak asasi manusia. 

Menurut gw salahnya RS Omni adalah ketidakterbukaannya terhadap pasiennya. Sehingga pasiennya bingung dan tidak mendapat kejelasan yang memuaskan.

Semoga, kasus ini tidak terulang lagi di RS yang sama. Baik milik swasta maupun pemerintah.

Amien

0 Response to "Kasus Prita yang Heboh Banget"